Suara.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna H Laoly mengatakan pihaknya akan menambah sumber daya manusia untuk ditempatkan di kantor Imigrasi dan Lembaga Pemasyarakatan. Belasan ribuan pegawai negeri sipil (PNS) tersebut akan direkrut melalui Kementerian Pendayagunaan Apatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
"Kan tahun ini janjinya pak Menpan itu 11 ribu. Itu dibagi 11 ribu sebagian untuk imigrasi. Kita kekurangan tenaga di imigrasi dan kekurangan tenaga di PAS," kata Yasonna saat ditemui di Hotel JS Luwansa, Jalan HR. Rasuna Said Kav. 22C Jakarta Selatan, Senin (25/4/2016).
Dikatakan Yasonna, pada tahun ini pihaknya sudah melakukan rekrutmen sebanyak 130 pegawai dari Akademi Ilmu Pemasyarakatan (AKIP). Jumlah tersebut lebih banyak dari tahun sebelumnya yang hanya menerima 65 pegawai.
"Kemudian, tahun ini kami menerima 130 orang dari AKIP. Tahun dulu 65 tahun ini sudah ditingkatkan 130," kata dia.
Tak hanya ada penambahan pegawai, Kementeriannya juga tengah melakukan program pelatihan pengamanan kepada para pelajar yang berasal dari AKIP.
"Yang kedua, itu pelatihan pengamanan, kami akan buat lagi kurikulum pengamanan. Selama ini, masuk pengamanan sampai pensiun tidak ada pelatihan-pelatihan lagi," kata dia.