Pintu perlintasan jalur kereta api dengan jalan raya kembali memakan korban jiwa. Kali ini kecelakaan lalu lintas terjadi di perlintasan Kereta Api di jalan Poltangan, Pasar minggu, Jakarta Selatan Sabtu (23/4/2016) dini hari.
Sebuah kereta api tanpa ampun menabrak kendaraan bermotor yang nekat menerobos meski palang perlintasan kereta sudah diturunkan karena ada kereta api hendak lewat. Akibatnya sang pengendara bernama Mohammad Renaldi Ponto (22) langsung tewas dilokasi.
"Kurang tahu pasti, tapi korban (Ponto) keseret hampir ratusan meter,"kata Syarif penjaga pintu palang pos kereta api, dilokasi kejadian, Sabtu (23/4/2016).
Syarif menambahkan sebelum kecelakaan terjadi, menurutnya seluruh standar operasional prosedur kereta sudah berjalan. Lampu sirene dan palang pintu sudah dijalankan. Tapi korban lewat saja padahal kereta sudah membunyikan klakson.
"Jarak kereta sudah 200 meter mendekati perlintasan. Palang perlintasan memang hanya di satu sisi, di ruas jalan Pasar Minggu - Tanjung Barat karena kendaraan yang boleh lewat hanya dari arah situ. Sebaliknya tidak boleh. Nah dia lawan arah," ujar Syarif.
"Kereta saat itu sudah bunyikan klakson berkali-kali dan pintu perlintasan seberangnya sudah posisi tutup," tutur Syarif menambahkan.
Saat ini jenazah korban sudah berada di rumah sakit setempat. Ia mengaku, saat ini, pihak polisi sektor Pasar Minggu sudah mengambil alih penanganan insiden kecelakaan tersebut.