Suara.com - Pertamina optimis cepat atau lambat Rio Haryanto bakal dapat hasil lebih baik di pentas Formula 1 musim ini. Dari tiga seri yang sudah digelar, pebalap dari tim Manor Racing itu memang belum mendapatkan poin.
Pada debutnya di Grand Prix Australia, 20 Maret lalu, Rio gagal finis lantaran mobil Manor MRT05 yang dikemudikannya mengalami kendala teknis. Barulah di seri kedua di Sirkuit Losail, Qatar, Rio berhasil meraih finis pertamanya di ajang jet darat tersebut dengan menempati urutan ke-17.
Sedangkan di seri terakhir yang berlangsung akhir pekan lalu, anak bungsu pasangan Sinyo Haryanto dan Indah Pennywati itu finis di posisi ke-21 dari 56 putaran yang digelar di Sirkuit Shanghai, Cina.
"Kompetisi masih panjang. Jika Rio terus berjuang, Pertamina yakin dia bisa memberikan gebrakan selanjutnya," kata Vice President Corporate Communication PT. Pertamina, Wianda Pusponegoro.
Lebih lanjut, Wianda menambahkan Pertamina telah berkoordinasi dengan manajemen Rio dan Manor agar bersiap lebih maksimal, termasuk soal spesifikasi dan setelan kendaraan untuk Rio.
Seri berikutnya akan berlangsung di Sirkuit Sochi, Rusia, 1 Mei mendatang. Pebalap berusia 23 tahun itu diharapkan bisa meraih hasil lebih baik mengingat sudah mengenal dengan baik lintasan yang memiliki panjang 5,853 km itu.
Tercatat, Rio sudah dua kali menjajal lintasan Sirkuit Sochi, yakni saat masih berkutat di ajang GP2 Series. Pertama adalah kala turun di tahun 2014 bersama Caterham, dimana dia finis posisi 18 pada sesi feature dan posisi 15 di sesi sprint.
Di tahun berikutnya, Rio yang ketika itu pindah ke tim Campos Racing, sukses memperbaiki prestasinya di Sochi. Pada sesi feature, Rio menempati peringkat kelima. Sedangkan, di sesi sprint pebalap asal Solo, Jawa Tengah, ini berhasil naik podium setelah finis di urutan kedua. (Antara)