Sekitar 13.500 personel pasukan keamanan telah dikerahkan untuk menjaga ketertiban di seputar Ekuador dan dana sejumlah 600 juta dolar AS (Rp7,9 triliun) dari para peminjam multilateral telah disiapkan untuk mengatasi keadaan darurat, kata pemerintah.
Pemerintah menyebut gempa Sabtu itu sebagai yang terburuk yang dialami Ekuador sejak 1979. Pada tahun itu, gempa dahsyat menewaskan 600 orang dan melukai 20.000 lainnya, demikian menurut badan geologi Amerika Serikat. (Antara)