Suara.com - Teka-teki kemanakah Jorge Lorenzo musim depan akan berlabuh kabarnya akan terjawab saat gelaran MotoGP Grand Prix Spanyol di Sirkuit Jerez, 22-24 April mendatang. Rumor yang beredar, dalam gelaran itu akan diumumkan hijrahnya pebalap Movistar Yamaha ini ke Ducati mulai musim 2017.
Sejak awal tahun ini Lorenzo memang santer diberitakan terus-menerus bakal hengkang ke pabrikan Italia tersebut menyusul kontraknya yang habis akhir musim ini. Pihak Yamaha sendiri sejatinya telah menyodorkan perpanjangan kontrak berdurasi dua tahun kepada pebalap Spanyol itu.
Namun, hingga saat ini, belum ada sinyal Lorenzo menandatangani perpanjangan itu. Penyebab tak kunjung ditandatanganinya kontrak baru itu kabarnya karena Lorenzo mendapat tawaran menarik dari Ducati, dalam hal ini terkait finansial.
Isu lainnya disebutkan juara bertahan MotoGP tersebut kesal selalu "dinomorduakan" dari rekan setimnya, Valentino Rossi. Rossi sendiri telah memperpanjang kontraknya selama dua tahun bersama Yamaha sejak awal seri di GP Qatar, pertengahan Maret lalu.
Sementara itu, beberapa hari yang lalu, bos Movistar Yamaha, Lin Jarvis, juga telah mengisyaratkan kemungkinan besar Lorenzo hengkang ke Ducati musim depan. Isyarat itu disampaikan Jarvis menyusul tak kunjung ditekennya kontrak baru tersebut oleh Lorenzo.
Di lain sisi, rumornya pihak Yamaha telah mengancang-ancang kepergian Lorenzo dengan mendekati pebalap Suzuki, Maverick Vinales. Performa Vinales musim ini sangat mengejutkan banyak pihak, dimana kerap tampil cepat di lintasan.
Dan kontrak Vinales pun bakal habis akhir musim ini. Vinales punya opsi perpanjangan satu tahun dengan Suzuki. Namun, belum ada kabar pebalap muda Spanyol berusia 21 tahun itu bakal mengambil opsi tersebut. (Today Sport)