Ditangkap Saat Kelaparan, Pengikut Santoso Bawa Bom Lontong

Siswanto Suara.Com
Jum'at, 15 April 2016 | 18:55 WIB
Ditangkap Saat Kelaparan, Pengikut Santoso Bawa Bom Lontong
Salah satu anggota kelompok teroris Santoso yang tewas saat baku tembak dengan anggota Brimob dan Densus 88 di bawah oleh anggota Polisi unutk diidentifikasi di Desa Sakina Jaya, Parig, Sulawesi Tengah, Jumat (3/4). (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Polda Sulawesi Tengah Brigadir Jenderal Rudy Sufahriadi membeberkan kronologis penangkapan dan identitas dua pengikut Santoso alias Abu Wardah dalam kelompok Mujahiddin Indonesia Timur.

Mereka semua ada dalam 29 Daftar Pencarian Orang pada Operasi Tinombala.

"Inisial mereka I dan F dan masuk dalam DPO Satgas Tinombala," kata Sufahriadi di Palu, Jumat (15/4/2016).

Kata dia, I dan F ditangkap tanpa perlawanan oleh anggota Satuan Tugas Operasi Tinombala saat mencari makan di perkampungan masyarakat di Desa Padalembara Kecamatan Poso Pesisir Selatan, Kabupaten Poso, siang hari sebelum salat Jumat.

"Mereka ditangkap dalam kondisi kelaparan, tanpa senjata, namun membawa bom lontong lebih dari tiga buah," kata dia.

I dan F dikategorikan juga ke dalam klasifikasi teroris kelompok Santoso, dikarenakan mereka berlatih dan ikut dalam sejumlah kejadian selama bersama Santoso.

"Untuk teknis, nanti setelah pemeriksaan baru saya sampaikan," ujarnya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI