Audit Sumber Waras, Ahok: yang Pasti, BPK Sembunyikan Kebenaran

Selasa, 12 April 2016 | 22:28 WIB
Audit Sumber Waras, Ahok: yang Pasti, BPK Sembunyikan Kebenaran
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok usai diperiksa KPK kasus pengadaan tanah untuk RS Sumber Waras [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Usai diperiksa penyidik KPK, Selasa (12/4/2016) malam, Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyebut Badan Pemeriksa Keuangan DKI Jakarta telah menyembunyikan kebenaran terkait audit investigasi terhadap pembelian tanah untuk Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat.

"Yang pasti BPK menyembunyikan kebenaran," kata Ahok usai diperiksa selama 12 jam di gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan.

Ahok juga menilai BPK telah memaksakan sesuatu kepada pemerintah, padahal tidak mungkin dilakukan. Yang dimaksud Ahok adalah meminta pemerintah menjual kembali tanah Rumah Sakit Sumber Waras.
 
"Dia meminta kita melakukan sesuatu yang nggak bisa kita lakukan," kata Ahok.

Ahok mengatakan pemerintah bisa saja menjual tanah itu lagi, namun dengan harga baru. Menurut Ahok kalau itu sampai terjadi, maka keuangan negara rugi.

"Pembelian tanah itu terang dan tunai. Kalau harus dibalikin harus jual balik. Jual balik mau nggak Sumber Waras beli harga baru? Kalau pakai harga lama itu kerugian negara," katanya.
 
Ahok menegaskan tanah yang dibeli pemerintah pada tahun 2014 bukan tanah berstatus sengketa.

Itu sebabnya, kata Ahok, KPK tidak perlu meminta keterangan Joko Widodo sebagai mantan gubernur Jakarta.

"Nggak perlu itu, nggak ada hubungan. Penjelasannya itu pun cuma dihitung secara teknis, kami hanya penetapan," kata Ahok.
 
Di DPR, siang tadi, Ketua BPK Harry Azhar Aziz mempersilakan Ahok untuk ke pengadilan bila keberatan dengan hasil audit.

Suara.com - "Silakan saja Ahok itu kalau ngaco, jangan ngomong di media, ngomong di pengadilan, ajukan bukti-bukti bahwa BPK itu ngaco, jadi jangan kita bertempur di media dong," kata Harry Azhar Aziz untuk menanggapi pernyataan Ahok yang menyebut audit BPK ngaco.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI