Fahri: Perombakan Fraksi PKS Berubah dari Tradisi

Selasa, 12 April 2016 | 15:08 WIB
Fahri: Perombakan Fraksi PKS Berubah dari Tradisi
Fahri Hamzah. [Suara.com/Welly Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Fraksi PKS melakukan perombakan di setiap alat kelengkapan dewannya. Perombakan ini pun dianggap tidak berjalan seperti tradisi PKS pada umumnya.

Anggota Fraksi PKS Mahfudz Siddiq mengatakan, ada yang berubah dalam perombakan fraksi PKS kali ini. Biasanya, perombakan fraksi dilakukan dalam rapat audiensi antara DPP dan Fraksi.

"Pengambilan keputusan ini perubahan gaya kepemimpinan baru PKS," kata Mahfudz di DPR, Selasa (12/4/2016).

Dia merupakan salah satu yang keberatan dirotasi. Tadinya Mahfudz adalah Ketua Komisi I DPR, kemudian dirotasi menjadi Komisi IV DPR.

Sementara, Anggota DPR dari Fraksi PKS yang baru saja dipecat PKS, Fahri Hamzah juga menyayangkan perombakan fraksi ini. Kader PKS yang baru saja dipecat ini mengaku sedih dengan perombakan tersebut.

"Saya pribadi sedih," kata dia.

Menurutnya, model perombakan fraksi yang dilakukan saat ini berubah. Tradisinya, kata Fahri, Fraksi PKS melakukan rotasi dengan mode wawancara psikologi para Anggota DPR. Supaya ada kecocokan dengan kemampuan dan keinginan si kader.

"(Anggota DPR) ini kan jabatan publik, harus ada acountability-nya dalam prosesnya (perombakan fraksi),"‎ ujar Fahri.

Malah, dengan perombakan fraksi seperti ini, Fahri menilai ada prasangka yang tidak baik. Apalagi, dengan sistem perombakan yang berubah dan tidak tidak menggunakan model wawancara.

"Ini ni kan nggak jelas, jadi banyak sakwasangkanya. Makannya, dibikin jelas saja," kata Fahri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI