Sanusi Terjerat Skandal Suap, Ini Calon Penggantinya di DPRD DKI

Selasa, 05 April 2016 | 19:09 WIB
Sanusi Terjerat Skandal Suap, Ini Calon Penggantinya di DPRD DKI
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta M. Sanusi berjalan keluar seusai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Jumat (1/4/2016) malam. [Suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah ditetapkan menjadi tersangka kasus suap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi, M. Sanusi mengajukan surat pengunduran diri dari Partai Gerindra dan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta.

Wakil Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Prabowo Soenirman mengatakan pengganti Sanusi di DPRD otomatis calon anggota legislatif yang meraih suara terbanyak setelah Sanusi. Siapa dia?

"Pak Sanusi, kan dari dapil 6 Gerindra dapat dua kursi, artinya yang akan gantikan Pak Sanusi adalah Ibu Dwi Ratna, dia kader saja (nggak ada jabatan di DPD)," kata Prabowo, Selasa (5/4/2016).

Kalau nanti dilantik, Dwi Ratna tak tak otomatis menjabat ketua Komisi D.

"Nggak ketua komisi, komisi itu urusan fraksi, dia kan diusulkan dulu ke KPUD, disahkan mendagri baru dilantik," kata Prabowo yang juga anggota DPRD DKI Jakarta.

Sanusi terjaring operasi tangkap tangan pada Kamis (31/3/2016) malam.

Sehari setelah itu, Jumat (1/4/2016), KPK menetapkan Sanusi, Presiden Direktur PT. Agung Podomoro Land (Tbk) Ariesman Widjaja, dan staf Podomoro Land Trinanda Prihantoro menjadi tersangka.

Dalam OTT, saat itu, KPK menyita uang tunai sebesar Rp1,1 miliar (dari Rp2 miliar) yang diterima Sanusi dari Podomoro.

Suap terkait pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Provinsi DKI Jakarta Tahun 2015-2035 dan Raperda tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantai Utara Jakarta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI