Petugas Polda Bandung menggagalkan upaya sebagian suporter Persib Bandung membawa senjata tajam untuk menonton final Piala Bhayangkara Cup 2016 antara Persib Bandung dan Arema Cronus di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (3/4/2016) malam.
"Beberapa buah (sajam ditemukan) itu di Bandung, Bogor, dan Karawang," kata Kapolda Jawa Barat Inspektur Jenderal Jodie Rooseto tak lama setelah tiba di Stadion GBK untuk mengawal suporter Persib Bandung.
Senjata tajam ditemukan ketika aparat kepolisian melakukan sweeping terhadap kendaraan-kendaraan yang mengangkut Bobotoh di wilayah Jawa Barat.
Tak hanya menyita senjata tajam, petugas juga mengamankan cat yang dibawa suporter.
"Kita sita sajam saja, kita peringatkan karena anak kita mungkin khilaf atau lalai, tak banyak, ada beberapa benda seperti pilox, tak banyak," kata dia.
Jodie mengimbau suporter tetap menjaga perdamaian. Jangan terprovokasi untuk melakukan tindakan anarkistis di Jakarta.
"Supaya jangan terpancing. Jangan terpancing. Insya allah sudah tak bawa alat membahayakan," kata dia.
Setelah pertandingan usai, suporter diminta langsung kembali ke kendaraan masing-masing dan pulang.
"Nanti kita berkelompok tak terpisah. Kembali kepada bus tempat masing-masing sesuai warna. Bandung putih, Ciamis biru. Kita tempel rombongan demi rombongan kita tempel terus, kerjasama dengan Polda Metro Jaya," kata Jodie.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan menyaksikan pertandingan secara langsung di Stadion GBK.