Tanggapi Cuitan Yusron, Fadli: Justru Ahok Sering Bernada SARA

Kamis, 31 Maret 2016 | 18:59 WIB
Tanggapi Cuitan Yusron, Fadli: Justru Ahok Sering Bernada SARA
Wakil Ketua DPR Fadli Zon [suara.com/Meg Phillips]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua DPR dari Fraksi Gerindra Fadli Zon menilai tulisan Duta Besar RI untuk Jepang, Yusron Ihza Mahendra, di media sosial Twitter yang mengarah kepada Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) harus dibuktikan dulu apakah melanggar atau tidak.

"Saya melihat kalau kapasitasnya sebagai pribadi, beliau juga pengamat politik, saya kira bebas-bebas saja orang berpendapat. Kecuali bisa dibuktikan di mana unsur SARA-nya dan melanggar. Dimana melanggarnya,"ujar Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (31/3/2016).

Menurut Fadli Zon, justru yang sering membuat pernyataan bernada SARA adalah Ahok.

"Kalau yang dikatakan Ahok banyak yang bernada SARA, dan bahkan kata kotor," kata dia.

Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri meminta para duta besar tetap fokus menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka.

Menanggapi sikap Kementerian Luar Negeri yang disampaikan melalui juru bicara: Arrmanatha Nasir, Ahok mengatakan hal itu sudah menjadi kewenangan kementerian.

"Ya nggak apa-apa, haknya menlu," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat.

Ahok menganggap pernyataan adik Ketua Umum Partai Bulan Bintang Yusril Ihza Mahendra sebagai sikap kurang ajar dan bisa memberikan dampak negatif kepada warga keturunan Tionghoa.
Ahok sampai meminta Menteri Luar Negeri Retno Marsudi untuk mencopot Yusron dari jabatannya.

Kakak Yusron, saat ini sangat berhasrat untuk menjadi gubernur Jakarta periode 2017-2022.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI