Cerita Mahasiswa Asal Medan Jadi Relawan Teman Ahok

Siswanto Suara.Com
Rabu, 30 Maret 2016 | 23:14 WIB
Cerita Mahasiswa Asal Medan Jadi Relawan Teman Ahok
Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta Utara, Rio Saad Marlitua Simanjuntak (24), jadi relawan Teman Ahok [suara.com/Dian Rosmala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anak-anak muda yang bergabung dengan relawan Teman Ahok merasa mendapatkan pengalaman baru.

Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta Utara, Rio Saad Marlitua Simanjuntak (24), mengaku bergabung sejak tanggal 13 Agustus 2015.

Menurut pemuda asal Medan, Sumatera Utara, bergabung dengan Teman Ahok bukan karena dipaksa, melainkan kesadaran sendiri. Dia menilai Ahok sebagai sosok pemimpin yang layak diperjuangkan.

"Saya tertarik saja untuk gabung di Teman Ahok, soalnya kita tahu pak Ahok sudah memperlihatkan kerjanya. Ahok layak diperjuangkan. Meskipun KTP saya bukan Jakarta, tapi tetap bisa bantu melalui cara yang seperti ini," kata Rio saat ditemui di booth Teman Ahok, Pusat Grosir Cililitan, Jakarta Selatan, Rabu (30/3/2016).

Rio sangat menikmati aktivitas barunya sebagai relawan. Walau jadi relawan, dia tidak mengorbankan kuliah.

"Dinikmati aja gabung di sini, nggak terikat juga, kalau kita kuliah ya kita kuliah dulu, kalau lagi senggang, kita bantu-bantu di sini," katanya.

Rio merasa mendapatkan banyak keuntungan selama bergabung sebagai relawan Teman Ahok.

"Jadi relawan teman Ahok banyak untungnya, nggak ada ruginya. Kita bisa jalan-jalan keliling Jakarta dengan tujuan yang sudah jelas, untuk antar jemput form dukungan Pak Ahok, kenal dengan banyak orang, dari sini saya juga tahu sedikit banyak tentang hukum," katanya.

Ahok akan maju ke pilkada Jakarta tahun 2017 melalui jalur independen bareng Heru Budi Hartono.

Selain didukung relawan, seperti Rio, Ahok juga didukung dua partai politik, Nasional Demokrat dan Hanura. (Dian Rosmala)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI