Suara.com - Eskalasi politik jelang pilkada Jakarta mulai memanas. Musisi Ahmad Dhani bergabung dengan pengacara-pengacara yang hari ini, Rabu (30/3/2016), mendeklarasikan Tim Advokasi Jakarta Bergerak.
Deklarasi Tim Advokasi Jakarta Bergerak berlangsung di Dunkin Donut, depan Keris Gallery, Menteng, Jakarta Pusat.
Dalam konferensi pers bersama tadi, Ahmad Dhani yang mengenakan kemeja lengan panjang warna putih tidak banyak bicara.
"Yang jelas saya di sini diundang sama teman-teman. Saya belum bisa ngomong banyak, kasih saya waktu 30 menit dulu buat kumpulin nyawa," tutur Ahmad Dhani.
Ahmad Dhani merupakan tokoh yang pernah membantu kampanye Ketua Umum Partai Gerindra ketika maju ke Pilpres tahun 2014.
Tim Advokasi Jakarta Bergerak di dalamnya, antara lain kader-kader Partai Gerindra.
Inisiator Tim Advokasi Jakarta Bergerak, antara lain Inge Airawatie, Krisna Murti, Habiburokhman, Gus Joy, Hisar Tambunan, Rudolf, Suhardi Soemomoelyono, Ramdhan Alamsyah, Muhamad lchsan, Jamal Yamani, Agustyar, Krist lbnu, Ali Akbar, Reno lskandarsyah, dan Sufmi Dasco Ahmad.
Habiburokhman adalah Ketua Bidang Advokasi DPP Partai Gerindra yang salah satu statement-nya berhasil membuat heboh. Yaitu ketika dia mengatakan akan terjun bebas dari puncak Monas kalau relawan Teman Ahok bisa mengumpulkan satu juta fotokopi KTP.
Sikap Habiburokman selama tegas tidak mendukung Ahok (Basuki Tjahaja Purnama) maju lagi ke pilkada Jakarta periode 2017-2022.
Sebelumnya, Partai Gerindra telah membentuk Tim Relawan Jakarta Bergerak. Tim ini dipimpin Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad.