Suara.com - Sebuah pesawat sipil milik maskapai Egypt air, yang terbang dari Aleksandria ke Kairo, Mesir dibajak pada Selasa (29/3/2016). Pesawat itu diduga dibajak oleh orang bersenjata dan telah dipaksa mendarat di Siprus.
Radio pemerintah Siprus, seperti diwartakan Reuters, mengatakan bahwa setidaknya ada 55 di dalam pesawat itu dan tujuh orang kru.
Setidaknya ada satu orang bersenjata yang membajak pesawat tersebut. Pembajakan itu sendiri terjadi di wilayah udara Siprus dan kini sedang berada di landasan pacu bandara internasional Larnaca.