Suara.com - Ketua Komite Gerakan Nasional Anti Narkoba (Ganas Annar) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas meminta pihak kepolisian menindak tegas petugas lembaga pemasyarakatan (Lapas) yang terlibat dalam peredaran narkoba.
"Kami sangat prihatin dengan perdagangan dan penyebaran narkoba yang sudah merusak bangsa. Penjara tidak lagi membuat pengguna maupun pengedar narkoba jera, namun justru yang terjadi hari ini mereka bisa leluasa memperdagangkan benda haram tersebut dari balik jeruji besi," ujar Anwar Abbas di Jakarta, Minggu.
Pernyataan Anwar Abbas tersebut disampaikan terkait kasus kerusuhan yang terjadi di Rutan Bengkulu saat terjadi razia narkoba. Kerusuhan terjadi saat Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bengkulu melakukan penggeledahan. Sebanyak lima orang narapidana tewas dalam kerusuhan itu.
Anwar Abbas meminta negara tidak boleh menyerah dan bersikap lunak dalam menghadapi masalah ini, karena negara dan pemerintah wajib melindungi rakyatnya.
"Apa jadinya bangsa ini, kalau rakyatnya sudah dirusak oleh narkoba." MUI, lanjut dia, jelas akan mendukung kebijakan dari para petinggi di negeri ini, baik dari sipil maupun militer yang membersihkan para aparat pemerintah, polisi maupun militer yang tidak steril dari benda haram itu.
"Jika para aparat pemerintah maupun penegak hukum terlibat narkoba, maka mereka akan kehilangan kepercayaan dari masyarakat. Jika ini yang terjadi maka bagaimana mungkin menciptakan Indonesia bebas narkoba akan dapat terwujud," terang dia.
Oleh karena itu, dia meminta agar salah satu institusi strategis yakni Lapas dibenahi secara serius. Pihak Lapas harus mengevaluasi ulang kebijakan dan langkah-langkah yang sudah diterapkan selama ini.
"Jika keadaan seperti ini terus saja berlangsung, maka akan memberi peluang besar kepada para bandar yang sudah ditahan untuk melakukan aksi bisnis secara leluasa. Kami meminta agar petugas Lapas yang terlibat dalam peredaran narkoba untuk ditindak tegas," pinta Sekjen MUI itu. (Antara)
MUI Minta Petugas Lapas Terlibat Peredaran Narkoba Ditindak Tegas
Ruben Setiawan Suara.Com
Minggu, 27 Maret 2016 | 23:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Atasi Overkapasitas Lapas, Yusril Sebut Ada Pembahasan Pengguna Narkotika Tak Dipenjara
14 November 2024 | 18:55 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI