"Kehilangan Haji Iman akan menjadi pukulan hebat. Kendati ISIS memiliki sistem yang kuat dalam menempatkan dan menempatkan kembali para pemimpin kunci, namun perlu waktu untuk menyesuaikan kembali," kata Ranj Talabany, seorang pejabat dari badan intelijen Kurdi, Zanyari.
"Dia memahami sekali keuangan ISIS dan keputusan kepemimpinan ISIS yang sangat penting mesti dikonsultasikan dahulu dengan Haji Iman." (Antara)