Ledakan Bom di Brussels, Transportasi Belanda Ikut Kena Dampak

Selasa, 22 Maret 2016 | 17:05 WIB
Ledakan Bom di Brussels, Transportasi Belanda Ikut Kena Dampak
Khalayak tampak bergegas meninggalkan salah satu lokasi ledakan di Bandara Zaventem di Brussels, Belgia, Selasa (22/3/2016). [Reuters/Francois Lenoir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepolisian Belanda tidak mau ketinggalan bereaksi pasca-ledakan yang diduga serangan bom di Brussels, Belgia, Selasa (22/3/2016). Sebagaimana disampaikan pihak keamanan Belanda, mereka telah memperketat pengamanan di bandara-bandara negeri itu, begitu pula dalam pemeriksaan di perbatasan.

Para penumpang pesawat yang menggunakan Bandara Schiphol di Amsterdam, melaporkan adanya sejumlah penundaan penerbangan, selain kehadiran sejumlah besar personel polisi. Pihak keamanan Belanda menolak memberikan detail langkah-langkah yang dilakukan, namun memberi label keamanan nasional negeri itu "substansial" atau satu level di bawah kondisi ancaman tertinggi.

 
Menyusul terjadinya ledakan bom yang diduga sebagai aksi teror di Bandara Zaventem di Brussels, sejumlah besar penerbangan mengalihkan pendaratan pesawat-pesawatnya ke Amsterdam. Ledakan di Brussels sendiri sejauh ini dilaporkan memakan 13 korban jiwa, dengan puluhan lainnya luka parah.

Selain di bandara, ledakan juga sempat dilaporkan terjadi di Stasiun Metro di Brussels, meski belum dikonfirmasi adanya korban. Sehubungan dengan itu, pihak perkeretaapian Belanda melaporkan bahwa jadwal kereta ke arah selatan menuju Belgia masih ditunda untuk waktu yang tak ditentukan. [Reuters]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI