Suara.com - Ibunda pebalap Tim Manor Racing, Rio Haryanto, Indah Pennywati mengaku dirinya ketar-ketir dengan keikutsertaan Rio di ajang Formula One (F1). Indah khawatir karena balapan ini rentan kecelakaan.
"Ya semua orang tahu, kalau anaknya balap dengan kecepatan maksimum 300 km per jam pasti khawatir ya," kata Indah di Kantor Pusat Pertamina Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat, Senin(14/3/2016).
Menurut Indah,ada puluhan tombol yang harus dikuasai Rio dalam posisi yang serba cepat. Jika Rio tak memencet tombol sesuai fungisnya, kata dia, sudah barang tentu akan berakibat fatal.
"Selain konsentrasi dia juga harus tahu kalau begini tekan tombol ini, kalau begini tekan tombol ini. Jadi, dia harus berpikir agar mobil ini bekerja dengan baik, juga pikirin strategi dan juga harus dengar instruksi dari tim," kata Indah.
Selain itu, selain menguasai tombol sejumlah pengawas juga terus memonitor kinerja Rio. tujuannya agara mereka tahu kelebihan dan kekurangan si pebalap.
"Itu kan dimonitor terus ya, bagian-bagian mobilnya kan dimonitor oleh setiap orang tiap bagiannya. Kemarin saja saya lihat itu dimonitor oleh belasan orang setiap komponennya, itu semuanya dilaporkan. Kalau semua yang dilakukan Rio itu, oh disini bagus, oh disininya belum bagus," kata Indah.
Rio pada hari ini, tepatnya sore tadi sudah bertolak ke Melbourne Australia untuk memulai debutnya pada ajang tertinggi balapan jet darat Minggu (20/3/2016) mendatang. Sebelumnya, Rio akan menjalani sesi latihan bersama rekannya di Manor Racing, Pascal Wehrlein.