Kader Partai Golkar Ade Komarudin akan menyampaikan ikrar politik di Alun-alun Utara Yogyakarta, Jumat (11/3/2016) malam. Ikrar tokoh yang disebut-sebut akan maju menjadi calon ketua umum Partai Golkar Ini dilakukan menjelang musyawarah nasional partainya untuk menyudahi dualisme kepengurusan.
"Ikrar ini berjudul Satu Golkar untuk Indonesia, artinya beliau menyadari betul, bagaimana menyatukan, merekonsiliasasi, mengkonsolidasi (Partai Golkar), dan apabila diberi kesempatan, beliau bertekad akan memenangkan Partai Golkar dalam event-event politik," kata Ketua Bagian Media Ikrar Ade Komarudin, Muhammad Misbakhun, dalam konferensi pers di Hotel Tentrem, Yogyakarta.
Misbakhun menerangkan kata ikrar dipakai dengan pertimbangan etika politik. Apalagi, desakan penyelenggaraan munas Golkar sudah menguat, namun belum juga dijadwalkan waktunya. Dan ikrar ini, katanya, bisa dijadikan momentum untuk kebaikan partai.
"Karena perlu penyikapan politik, maka ikrar inilah yang menjadi momentum politik," kata Misbakhun.
"Ikrar ini berjudul Satu Golkar untuk Indonesia, artinya beliau menyadari betul, bagaimana menyatukan, merekonsiliasasi, mengkonsolidasi (Partai Golkar), dan apabila diberi kesempatan, beliau bertekad akan memenangkan Partai Golkar dalam event-event politik," kata Ketua Bagian Media Ikrar Ade Komarudin, Muhammad Misbakhun, dalam konferensi pers di Hotel Tentrem, Yogyakarta.
Misbakhun menerangkan kata ikrar dipakai dengan pertimbangan etika politik. Apalagi, desakan penyelenggaraan munas Golkar sudah menguat, namun belum juga dijadwalkan waktunya. Dan ikrar ini, katanya, bisa dijadikan momentum untuk kebaikan partai.
"Karena perlu penyikapan politik, maka ikrar inilah yang menjadi momentum politik," kata Misbakhun.
Ikrar politik disampaikan setelah Ade melakukan kunjungan ke 23 provinsi di Indonesia serta menerima beberapa pengurus DPD Partai Golkar tingkat l dan II yang datang langsung menemuinya di Jakarta beberapa waktu lalu.
Misbakhun menerangkan Kota Yogyakarta jadi tempat ikrar karena kota ini merupakan basis perjuangan kemerdekaan. Kota Yogyakarta pemah menjadi Ibu Kota Negara sejak 4 Januari 1946 hingga penyerahan kedaulatan dari Belanda kepada RIS pada 27 Desember 1949. Seluruh pembiayaan kegiatan pemerintah saat itu ditanggung Keraton.
Selain itu, Yogyakarta merupakan daerah yang terkenal dengan nilai kesederhanaan, kebersamaan, kejujuran, intelektualisme, egalitarian, dan plural.
Di lokasi yang sama, politisi Golkar Bambang Soesatyo menerangkan ikrar Ade menjadi penegasan.
"Jelang munas ini mendadak banyak caketum yang jadi playboy, janji sana sini dan tebar pesona. Kami ingin menegaskan, Ade Komarudin bukan kategori playboy. Dalam ikrarnya nanti akan mengucapkan sesuatu yang sungguh-sungguh. Karena Golkar harus diselamatkan dan mengalami pembaharuan. Tantangan kami adalah menghadapi kelompok yang tidak menghendaki pembaharuan," kata Bambang.
"Yang perlu digarisbawahi karena tekad seluruh kader Golkar, mulai hari ini, tidak ada lagi banyak Partai Golkar, hanya satu Partai Golkar untuk Indonesia. Ikrar ini akan menjadi janji kepada kader dan rakyat Indonesia," politisi Tantowi Yahya menambahkan.
Acara ikrar politik Ade akan dihadiri para ketua DPD Partai Golkar tingkat I dan Il seluruh Indonesia. Sesepuh Partai Golkar juga diundang.
Misbakhun menerangkan Kota Yogyakarta jadi tempat ikrar karena kota ini merupakan basis perjuangan kemerdekaan. Kota Yogyakarta pemah menjadi Ibu Kota Negara sejak 4 Januari 1946 hingga penyerahan kedaulatan dari Belanda kepada RIS pada 27 Desember 1949. Seluruh pembiayaan kegiatan pemerintah saat itu ditanggung Keraton.
Selain itu, Yogyakarta merupakan daerah yang terkenal dengan nilai kesederhanaan, kebersamaan, kejujuran, intelektualisme, egalitarian, dan plural.
Di lokasi yang sama, politisi Golkar Bambang Soesatyo menerangkan ikrar Ade menjadi penegasan.
"Jelang munas ini mendadak banyak caketum yang jadi playboy, janji sana sini dan tebar pesona. Kami ingin menegaskan, Ade Komarudin bukan kategori playboy. Dalam ikrarnya nanti akan mengucapkan sesuatu yang sungguh-sungguh. Karena Golkar harus diselamatkan dan mengalami pembaharuan. Tantangan kami adalah menghadapi kelompok yang tidak menghendaki pembaharuan," kata Bambang.
"Yang perlu digarisbawahi karena tekad seluruh kader Golkar, mulai hari ini, tidak ada lagi banyak Partai Golkar, hanya satu Partai Golkar untuk Indonesia. Ikrar ini akan menjadi janji kepada kader dan rakyat Indonesia," politisi Tantowi Yahya menambahkan.
Acara ikrar politik Ade akan dihadiri para ketua DPD Partai Golkar tingkat I dan Il seluruh Indonesia. Sesepuh Partai Golkar juga diundang.