Suara.com - Sebagian pedagang Pasar Gede Solo ikut merayakan kelahiran cucu pertama Presiden Joko Widodo bernama Jan Ethes Srinarendra dengan membagi-bagikan 200 takir jenang (bubur) merah dan putih di dalam area pasar, Jumat (11/3/2016).
Sebelum dibagikan, pedagang menggelar doa bersama untuk mendoakan cucu pertama Presiden menjadi anak yang berguna bagi keluarga, bangsa dan negara. Setelah itu, ratusan takir jenang pun dibawa masuk pasar dan dibagi-bagikan kepada pedagang dan pengunjung
Salah seorang penyelenggara acara, Karisman (53), mengatakan jenang yang dibagikan adalah jenang abang (merah) putih yang melambangkan lahirnya manusia melalui benih ibu dan benih bapak.
Jenang tersebut terbuat dari beras putih untuk yang berwarna putih dan beras putih yang ditambahkan gula merah untuk yang berwarna abang.
"Jenang abang (merah) putih sebagai perlambangan lahirnya manusia melalui benih dari ibu yang dilambangkan jenang abang dan benih dari bapak yang dilambangkan jenang putih," katanya.
Sementara itu, salah seorang pedagang Pasar Gede, Ninik Retnowati, mengaku ikut gembira dengan lahirnya cucu pertama Presiden, meski secara pribadi ia belum pernah bertemu putra dan menantu Presiden, Gibran Rakabuming Raka maupun Selvi Ananda Putri.
“Kalau Pak Jokowi dan Ibu memang pernah ke sini, namun kalau anaknya secara khusus saya tidak mengetahui. Namun saya tetap mendoakan yang terbaik, semoga cucu Pak Jokowi bisa menjadi Presiden juga,” tuturnya. (Wijayanti)