Suara.com - Isu LGBT di Indonesia diibaratkan Rhoma Irama seperti virus yang harus segera dibersihkan.
"Ini kalau diibaratkan sebagai virus atau penyakit yang sudah menyebar luas antara satu dengan yang lainnya. Kalau tidak segera disembuhkan ini bisa membahayakan," kata Rhoma yang sekarang menjadi Ketua Umum Partai Idaman di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta Pusat, Minggu (6/3/2016).
Menurut Rhoma -- mengutip keterangan psikiater -- masalah orientasi seksual mereka masih dapat disembuhkan.
"Karena sudah dinyatakan psikiater dunia, suatu penyakit yang bisa disembuhkan. Jangan disisihkan, tapi mari kita rangkul mereka. Ini menular, jadi ini penyakit, kita semua. Agar rangkul dan arahkan kehidupan yang heteroseksual," kata Rhoma.
Rhoma berharap mereka yang merasa punya kelainan seksual bersedia untuk menjalani penyembuhan.
"Karena sudah dinyatakan psikiater dunia, suatu penyakit yang bisa disembuhkan, diharapkan pemerintah hadir (merangkul kaum LGBT). Jangan sampai kena hukuman dari Allah, seperti HIV/AIDS. Itu kan bisa saja, hukuman dari Allah karena tentara Allah banyak wujudnya macam-macam," katanya.
Dan yang lebih penting lagi, menurut Rhoma masyarakat jangan mengucilkan kalangan LGBT agar mereka mau disembuhkan.
Pemerintah, kata Rhoma, juga punya peranan penting untuk merangkul komunitas LGBT, bukan sebaliknya.