Menlu RI Teken MoU Pelatihan Diplomatik dengan Afganitan

Minggu, 06 Maret 2016 | 12:39 WIB
Menlu RI Teken MoU Pelatihan Diplomatik dengan Afganitan
Delegasi peserta Konferensi Tingkat Tinggi Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam (KTT LB OKI) kelima melakukan sesi foto di Jakarta Convetion Center, Minggu (6/3). [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi melakukan pertemuan bilateral dengan Menlu Afghanistan Salahuddin Rabbani di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam kelima di Jakarta Convention Center, Minggu (6/3/2016). Dalam pertemuan, kedua menteri sepakat mendukung kemerdekaan Palestina dan penyelesaian isu Al-Quds Al-Sharif.

"Kami sepakat untuk bersatu dan mendukung Palestina, isu Palestina akan dibawa ke tingkat internasional," kata Retno dalam konferensi pers di depan Ruang Cendrawasih, JCC.

Retno menyampaikan Indonesia dan Afghanistan telah menandatangani MoU on Diplomatic Training and Education Cooperation between the Ministry of Foreign Affairs of Indonesia and Ministry of Foreign Affairs of Afghanistan. Kerjasama diharapkan menjadi kontribusi Indonesia dalam mendukung proses perdamaian dan pengembangan diplomasi di Afghanistan melalui pelatihan dan pendidikan diplomat.

Indonesia juga telah memulai pembangunan Indonesian Islamic Center yang bertempat di gedung Fatiha, 500 meter dari lokasi pembangunan Masjid, di daerah Ahmad Shah Baba Mina, Kabul, Afghanistan. Pembangunan IIC diharapkan dapat mendukung proses perdamaian dan rekonsiliasi di Afghanistan dan mendorong kerja sama akademisi Islam dan ulama kedua negara untuk mempromosikan pemahaman Islam moderat.

"Kami ingin memperkuat hubungan dengan Afghanistan. Sejauh ini Indonesia-Afghanistan punya 44 program yang melibatkan 353 partisipan diplomatic training. Selain itu kami juga membahas tentang Indonesia Islamic Center yang baru dibangun di Kabul yang menjadi icon persahabatan dan simbol ajaran Islam yang rahmatan lilalamin,” kata dia.

Dalam kesempatan yang sama, Menlu Afghanistan Salahuddin Rabbani menyampaikan terima kasih kepada Indonesia yang mendirikan IIC di negaranya. Dia juga menyatakan dukungan untuk kemerdekaan Palestina.

"Kami berterima kasih, dan berharap hubungan kedua negara bisa semakin dekat dan kuat. Pertemuan ini untuk menguatkan humanisme dan solidaritas bagi saudara-saudara di Palestina," kata Rabbani.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI