Suara.com - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017, calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berencana melakukan komunikasi dengan Ketua Umum Partai Demokrat (PD), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Namun begitu, Ahok mengaku saat ini masih belum waktu.
"Belum ada waktu. Belum sempet juga (ketemu SBY)," kata Ahok kepada wartawan, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (2/3/2016).
Hubungan dan komunikasi Ahok dengan Partai Demokrat sendiri disebut berawal dari komunikasinya dengan juru bicara partai besutan SBY tersebut, yaitu Ruhut Sitompul. Menurut Ahok, dirinya dengan anggota Komisi III DPR RI itu memang telah berteman sejak lama.
"Dia yang telepon saya. Temen kok (sama Ruhut)," jelas Ahok.
Belum diketahui apakah wacana Ahok bertemu dengan petinggi PD karena ingin mengikuti jejak Ketua Umum PBB yang juga bakal calon Gubernur DKI, Yusril Ihza Mahendra, atau tidak. Yusril sendiri diketahui telah menyambangi kediaman SBY di Cikeas, pada Senin (29/2) lalu.
Ketika ditanya apakah Ruhut bisa jadi bakal menjadi tim sukses dan pemenangannya di Pilgub DKI, Ahok meminta jurnalis untuk menanyakan langsung ke orangnya.
"Nggak apa-apa (Yusril ketemu SBY). Tanya beliau-lah, belum punya tim sukses (sekarang). Kita timses semua (masih) di Teman Ahok yang gratisan," kata Ahok.