Kasus Kabel Penyebab Banjir Sudah ditangani Polisi

Selasa, 01 Maret 2016 | 19:33 WIB
Kasus Kabel Penyebab Banjir Sudah ditangani Polisi
Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). [suara.com/Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa waktu lalu Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dibuat geram setelah mengetahui banyak tumpukan kulit kabel dalam jumlah besar di sepanjang selokan Jalan Medan Merdeka Selatan. 

Agar hal serupa tak terulang, Ahok kini meminta kepada seluruh unit pelayanan apabila Jakarta digutur hujan lebat seharian untuk mengirim foto. Ini bertujuan agar Jakarta tak lagi tergenang.

"Saya nggak tahu (ada sabotase atau nggak). Semua UP saya suruh kirim foto kita ada WA grup. Begitu hujan gerimis 24 jam mesti kirim foto. Mana mesin mati? Mesin mati kirim pompa," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (1/3/2016).

Ketika ingin mengetahui tumpukan kulit kabel milik siapa, Ahok lagi-lagi dibuat kesal dengan Dinas Komunikasi, Informasi, dan Kehumasan DKI Jakarta karena kawasan tersebut tak dilengkapi oleh kamera pengawas.

"CCTV kita nggak ada rekaman, makanya saya marahin Kominfo. Kalian ini maunya apa? Saya sudah minta rekaman 3 hari kok nggak ada? Tapi saya nggak berani menyatakan konspirasi atau apa," kata Ahok.

Lebih lanjut, Ahok menjelaskan kasus ini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian. "Udah polisi udah teliti," katanya.

Sebelumnya Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Teguh Hendarwan mengatakan kulit kabel yang telah dikumpulkan dari selokan-selokan lebih dari sembilan bak truk. Jumlah tersebut didapat dari hasil penyisiran yang dilakukan petugas harian lepas dari Suku Dinas Tata Air Jakarta Pusat sejak Rabu pekan lalu.

Selain itu Teguh juga mengaku sudah berkoordinasi dengan kepolisian untuk melacak keberadaan pemilik barang-barang itu.

"Sudah ditangani oleh Krimsus (Polda Metro Jaya). Mudah-mudahan segera terungkap," kata Teguh.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI