Suara.com - Setiap manusia pastinya tidak pernah tahu masa depannya akan seperti apa. Itu pulalah yang dirasakan Daniel Ricciardo. Pembalap Formula 1 dari tim Red Bull itu tak memungkiri dan menutup kemungkinan hijrah ke tim lain, Ferrari.
Saat ini, Ricciardo kuat diisukan akan pindah ke tim berlogo Kuda Jingkrak itu, menggeser Kimi Raikkonen yang kontraknya kemungkinan tak diperpanjang selepas musim ini berakhir. Kontrak Ricciardo juga habis musim ini.
"Saya tahu nama saya dan bersama pembalap lainnya disebut-sebut akan ke Ferrari saat mereka (Ferrari) dikabarkan sedang cari pembalap," tutur Ricciardo kepada surat kabar Australia Sunday Age.
"Apakah suatu hari saya akan ke Ferrari? Saya tidak tahu. Maksud saya, saya tidak ingin bohong. Saya yakin setidaknya 90 persen pembalap, telah mengikuti perjalanan Ferrari sejak masih kecil, karena dari situlah kita mengenal ajang F1," lanjut Ricciardo.
Lebih jauh, pembalap berusia 26 tahun ini mengaku sangat haus prestasi dan hal itu diakuinya sangat sulit diwujudkan bersama Red Bull musim ini. Ricciardo ragu performa mobil Red Bull RB12 mampu imbangi Mercedes dan Ferrariyang jadi favorit utama musim ini.
Pengakuan Ricciardo ini dinilai banyak kalangan sebagai sinyal kepindahannya ke Ferrari, karena tak kunjung mendapat mobil yang kompetitif di Red Bull. "Tentu saya tertarik (ke Ferrari), tapi saya lebih tertarik lagi jika Ferrari memiliki mobil yang bagus," tegas Ricciardo.
Jika Ricciardo jadi pindah ke Ferrari, maka dia akan bereuni dengan Sebastian Vettel. Ricciardo pernah semusim tandem dengan Vettel di Red Bull pada musim balapan 2014 sebelum musim berikutnya Vettel memutuskan hengkang ke Ferrari. (Autoweek)