Pimpinan DPRD: Ahok Pasti Kena Kasus Sumber Waras

Selasa, 01 Maret 2016 | 16:55 WIB
Pimpinan DPRD: Ahok Pasti Kena Kasus Sumber Waras
Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) [suara.com/Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik yakin Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan terjerat kasus dugaan korupsi pembelian lahan untuk Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat. Kasus ini sekarang sedang ditnagani Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Udahlah Ahok pasti kena, kalau dia (KPK) minta audit investigasi pada lembaga negara (BPK RI) sudah terlihat ada kerugian," kata Taufik di gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (1/3/2016).

Taufik tak percaya dengan pernyataan Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan yang mengatakan untuk meningkatkan kasus Rumah Sakit Sumber Waras ke tahap penyidikan tidak gampang karena harus disertai bukti-bukti yang kuat.

Soalnya, kata Taufik, berdasarkan pertemuan puluhan anggota DPRD dengan perwakilan KPK pada Rabu (17/2/2016), KPK masih memiliki waktu untuk meningkatkan ke tahap penyidikan.

Politisi Partai Gerindra menuturkan anggota DPRD, besok, Rabu (2/3/2016), akan kembali datang ke KPK untuk mendorong penyidik menyelesaikan penanganan kasus Sumber Waras yang diduga menimbulkan kerugian Rp191 miliar pada anggaran APBD Perubahan 2014.

"Sabar nunggu waktu kalau kata KPK, besok kita datengin KPK lagi. Data yang kita berikan ke KPK sudah lengkap," katanya.

Sementara itu, Ahok yakin penyidik KPK bekerja secara profesional dalam menangani laporan dugaan korupsi pembelian lahan Rumah Sakit Sumber Waras.

"Saya percaya KPK akan kerja profesional. Pasti penyidik akan cek, ada nggak niat jahat itu. Kedua, ada korupsi nggak? Ada kerugian negara nggak? Nah, KPK akan kerja profesional," kata Ahok.

REKOMENDASI

TERKINI