Infografis
Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok siap mengadu program dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil apabila dia maju di bursa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta tahun 2017.
"Cuma dia (Ridwan Kamil) sampaikan, kalau maju (di Pilgub DKI) kita ngadunya program, teman mah tetap teman," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (25/2/2016).
Saat menerima Ridwan Kamil siang tadi, Ahok mengaku belum mendengar pernyataan yang terlontar dari mulut Wali Kota Bandung mau maju di Pilgub DKI.
"Dia juga nggak bilang izin, beliau juga masih merahasiakan mau maju atau tidak tadi. Saya nggak tahu, tapi bisa juga sinyal dia mau maju," kata Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur ini tak khawatir apabila benar Ridwan Kamil akan maju di Pilgub DKI dengan didukung oleh partai Gerindra.
"Nggak sih aku biasa-biasa saja, aku sih senang kalau teman-teman maju, bagus. gue cuma doa, gue nyaris kalah saja kalau lu maju. aku bilang gitu, kalau elu maju, gue nyaris kalah sama lu nggak apa-apa lah," jelas Ahok.
Setelah bertemu Ahok di Balai Kota, lelaki yang akrab disapa Kang Emil ini menjanjikan akan menyampikan ke publik pernyataan maju tidaknya di Pilgub DKI Senin (29/2/2017) mendatang. Termasuk kemungkinan dia maju bersama Partai Gerindra.
"Saya pengumuman hari Senin ya, pengumuman saya. Pengumuman maju tidaknya Senin saya. Saya hitung Senin karena ada deadline April, saya hormati dan Senin saya ambil keputusan. Karena harus matang," kata Kang Emil.
