Mengharukan, Tubuh Terbelah Dua, Lelaki Ini Masih Peduli Sesama

Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 24 Februari 2016 | 12:48 WIB
Mengharukan, Tubuh Terbelah Dua, Lelaki Ini Masih Peduli Sesama
Ilustrasi tangan orang sekarat. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nasib malang menimpa seorang lelaki India bernama Harish Nanjappa. Terlindas truk di jalan raya, Harish meninggal dunia, setelah tubuhnya terbelah menjadi dua.

Peristiwa tragis yang menimpa lelaki berusia 23 tahun itu langsung menjadi bahan perbincangan di seluruh India. Bukan hanya karena tragisnya kondisi tubuh Harish saat meregang nyawa, tetapi juga karena permintaan terakhir yang disampaikan Harish sebelum meninggal. Ia meminta agar organ tubuhnya didonorkan untuk mereka yang membutuhkan.

Lansiran Times of India, seperti dikutip oleh Asia One, peristiwa mengerikan ini berawal saat Harish mengendarai sepeda motornya di sebuah jalan menuju Bangalore, Selasa, 16 Februari lalu. Tiba-tiba, dari arah samping, datang sebuah truk pengangkut gula pasir yang melaju dengan kecepatan tinggi dan berusaha menyalip Harish.

Menurut keterangan polisi, truk tersebut menyerempet sepeda motor yang dikendarai Harish. Alhasil, Harish terbanting ke jalan, masuk ke bawah truk. Kemudian, truk tersebut melindas Harish. Separuh badannya terlontar hingga sejauh beberapa meter.

BACA JUGA: 

Pengakuan Gadis Remaja yang Dibebaskan dari Tangan ISIS

Sebuah video yang diunggah ke dunia maya memperlihatkan Harish masih sempat menggerakkan kepala dan tangannya meski dalam keadaan terluka parah.

Dua ambulans tiba di lokasi delapan menit kemudian. Harish lalu dilarikan ke rumah sakit. Sayang, nyawanya tak bisa diselamatkan. Harish menghembuskan nafas terakhir hanya beberapa menit setelah tiba di rumah sakit.

Sopi ambulans yang mengantar Harish ke rumah sakit mengaku mendengar permintaan terakhir Harish. Harish meminta agar organ tubuhnya didonorkan kepada orang-orang yang membutuhkan.

Sopir truk yang terlibat dalam kecelakaan tersebut sudah diamankan karena mengemudi ugal-ugalan hingga menyebabkan kematian.

"Kami sudah mengambil mata Harish sesuai permintaannya untuk mendonasikan organ tubuhnya. Amat luar biasa ketika seorang lelaki yang terbelah dua tubuhnya dan terbaring di jalanan masih mampu berpikir dengan jernih," kata kepala rumah sakit Narayana Netralaya Dr. Bhujang Shetty.

"Belum pernah dengar yang seperti ini. Ia tidak mengalami cedera kepala karena memakai helm," sambung Bhujang.

Sikap Harish menuai pujian dari banyak pihak. Salah satunya adalah direktur medis rumah sakit Hosmat, Dr. Ajit Benedict Ryan.

"Adalah sesuatu yang amat heroik ketika Harish berpikir untuk menyumbangkan organ tubuhnya untuk membantu orang lain sementara dirinya saja terbaring tak berdaya di tengah jalan," kata Ajit.

BERITA MENARIK LAINNYA: 

Tempat Perayaan Peh Cun yang Berubah Jadi Sarang Prostitusi

4 Alasan Jessica Tidak Layak Jadi Tersangka Pembunuh Mirna

Inikah Asal Musik Aneh yang Didengar Astronot di Sisi Gelap Bulan

Ivan dan Nassar Ditanya Soal Dugaan Penyimpangan Seks Saipul

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI