Keketuaan Laos di ASEAN Didukung Penuh Indonesia

Selasa, 16 Februari 2016 | 06:14 WIB
Keketuaan Laos di ASEAN Didukung Penuh Indonesia
Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kehormatan Presiden Laos Choummaly Sayasone di Ruang Pertemuan Miramonte Resort, Indian Wells, California, Senin (15/2/2016). [Biro Setpres]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kehormatan Presiden Laos Choummaly Sayasone di Ruang Pertemuan Miramonte Resort, Indian Wells, California, Senin (15/2/2016) pagi waktu setempat (WS).
 
"Selamat atas keketuaan Laos di ASEAN. ‎Saya yakin keketuaan Laos akan menyebabkan ASEAN semakin baik dan lebih sukses,"kata Jokowi mengawali pertemuan.
 
Jokowi menekankan bahwa keketuaan Laos memiliki momentum yang sangat penting, terutama karena ASEAN telah memasuki era komunitas ekonomi tunggal. Berbagai isu diharapkan tetap menjadi prioritas dalam keketuaan Laos tahun ini, beberapa menyangkut peningkatan kerja sama ekonomi dan maritim, terciptanya perdamaian dan stabilitas di laut Tiongkok Selatan, pemberdayaan UMKM sehingga terwujud pemerataan pembangunan kerja sama penanggulangan kejahatan lintas batas serta perlindungan buruh migran.
 
Presiden menggarisbawahi bahwa sentralitas dan kesatuan ASEAN di tengah situasi dunia yang sangat cair dan penuh rivalitas sangatlah penting. ‎"Indonesia tentunya memberikan dukungan pnuh terhadap Keketuaan Laos di ASEAN," ujar dia.
 
Dalam kesempatan ini Jokowi berharap agar hubungan bilateral kedua negara terus meningkat, utamanya di sektor perdagangan, investasi dan pariwisata. Ia juga menyambut baik ketertarikan Laos untuk membeli produk industri strategis Indonesia, seperti pesawat transport ringan. 
 
Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana yang ikut dalam acara itu menambahkan bahwa‎ Jokowi juga  menyatakan Indonesia siap berpartisipasi dalam pembangunan infrastruktur di Laos. Jokowi berharap peningkatan saling kunjung wisatawan Indonesia dan Laos. 
 
Terakhir mantan Wali Kota Solo itu mendorong peningkatan people-to-people contact antara Indonesia dan Laos dengan mengundang warga Laos untuk melanjutkan pendidikannya di perguruan tinggi di Indonesia. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI