Di AS-ASEAN Summit Presiden Akan Bahas Terorisme

Minggu, 14 Februari 2016 | 10:39 WIB
Di AS-ASEAN Summit Presiden Akan Bahas Terorisme
Presiden Jokowi menggelar jumpa pers sebelum keberangkatannya ke California untuk menghadiri AS-ASEAN di ruangan VVIP Bandara Halim Perdanakusumah, Jakarta, Minggu (14/2/2016). (Suara.com/Erick Tanjung)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo akan memimpin sidang yang membahas terorisme dalam‎ forum ASEAN-US Summit di California,‎ Amerika Serikat (AS), pada 15-16 Februari 2016.

Dalam forum Internasional itu Presiden akan berbagi pengalaman dalam penanganan terorisme.

"Saya juga dijadwalkan memimpin sidang di sesi pembahasan mengenai terorisme. Kesempatan itu akan saya gunakan untuk berbagi pengalaman sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dalam membangun toleransi, mencegah radikalisasi serta memberantas terorisme," kata Jokowi sebelum bertolak ke Amerika Serikat di ruang VVIP Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (14/2/2016).

Dalam forum internasional itu Presiden juga akan menyampaikan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam melawan terorisme. "Kami akan mengangkat pentingnya keterlibatan masyarakat termasuk melalui media sosial dalam melawan terorisme," imbuhnya

Akhir 2015, sesuai keterangan Sekretaris Presiden AS melalui laman resminya whitehouse.gov menjelaskan Presiden Obama mengumumkan di Kuala Lumpur, Malaysia, akan menjadi tuan rumah bagi acara berkumpulnya para pemimpin negara-negara anggota Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).

Pertemuan itu dijadwalkan akan berlangsung di Sunnylands di Rancho Mirage, California, pada 15-16 Februari 2016. Pertemuan yang untuk kali pertama dituanrumahi oleh Amerika Serikat ini bertujuan untuk membangun kemitraan yang lebih erat.

Hubungan AS-ASEAN telah dirintis sejak 2009 dan selanjutnya akan diperdalam sebagai upaya menyeimbangkan kembali potensi kekuatan dan administrasi di kawasan Asia Pasifik.

Selama hampir 40 tahun, AS dan ASEAN telah bekerja sama membangun stabilitas, kesejahteraan, dan perdamaian di kawasan Asia Tenggara.

Pertemuan itu akan menjadi forum bagi para pemimpin untuk memperkuat kerja sama di bawah payung kemitraan strategis AS-ASEAN yang diluncurkan pada November 2015 di Kuala Lumpur yang fokus pada isu-isu politik, keamanan, dan ekonomi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI