Pasukan Irak Berhasil Usir ISIS dari Ramadi Sepenuhnya

Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 10 Februari 2016 | 09:31 WIB
Pasukan Irak Berhasil Usir ISIS dari Ramadi Sepenuhnya
Pasukan Irak dan kendaraan perang mereka di kawasan Jweba, pinggiran Kota Ramadi. (Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pasukan pemerintah Irak mengklaim telah berhasil merebut Kota Ramadi sepenuhnya dari tangan ISIS. Mereka mendesak para tentara ISIS keluar dari kawasan pinggiran kota tersebut.

Gubernur Provinsi Anbar Suhaib al-Rawi memuji keberhasilan pasukan keamanan Irak dan koalisi pimpinan Amerika Serikat atas keberhasilannya dalam membebaskan kota Ramadi. Kendati demikian, dirinya menekankan agar pihak terkait segera menyelesaikan masalah selanjutnya yakni soal keamanan dan bantuan kemanusiaan.

Saat ini, tidak ada warga sipil di Ramadi. Sebagian besar kawasan kota ditanami ranjau bom buatan atau yang dikenal dengan sebutan improvised explosive device (IED). IED tersebut ditinggalkan ISIS saat mereka mundur dari kota tersebut.

Sebenarnya, pasukan Irak, yang dipimpin pasukan elit anti-teror, telah berhasil mengusir ISIS dari pusat Ramadi sejak bulan Desember tahun lalu. Namun, pekerjaan mereka tak berhenti di situ. Mereka lalu menyerang ISIS yang berlindung di kawasan pinggiran. Ranjau bom yang dipasang ISIS juga mempersulit gerakan mereka.

Saat ini, kata Suhaib, keberadaan bom-bom tersebut mempersulit penduduk sipil yang ingin kembali ke rumah-rumah mereka.

"Masalah IED adalah sesuatu yang sulit diatasi," kata Suhaib.

Upaya pembersihan IED di Ramadi, kata Suhaib, terhambat karena kurangnya dana. Krisis ekonomi yang melanda Irak membuat Provinsi Anbar terlilit utang sehingga hanya bisa mengandalkan bantuan internasional untuk membangun kota kembali. Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), sedikitnya lebih dari 4.500 gedung rusak atau hancur dalam operasi untuk kembali merebut kota.

Ramadi jatuh ke tangan ISIS pada bulan Mei 2015. Ramadi jadi kota kedua di Irak, setelah Mosul, yang dikuasai ISIS pada tahun 2014. (Al Arabiya)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI