Diteror, Anak Ahmadiyah Bangka Mimpi Buruk

Rabu, 03 Februari 2016 | 17:15 WIB
Diteror, Anak Ahmadiyah Bangka Mimpi Buruk
Aksi penolakan terhadap jemaah Ahmadiyah di Bukit Duri, Jakarta, (14/6). (Suara.com/Oke Atmaja)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ancaman pengusiran yang dilakukan Pemerintah Bangka secara 'resmi' membuat anak-anak Jemaat Ahmadiyah di Kecamatan Srimenanti Bangka, trauma 'luar biasa'. Mereka gelisah sampai terbawa mimpi buruk.

Tim Advokasi Ahmadiyah Bangka, Tantowi Anwari bercerita ada tiga anak yang bercerita deikian. Anak itu bercerita mimpinya sangat menakutkan.

 "Dia menyaksikan penyerangan massa yang intoleran ke rumah anak Ahmadiyah ini," kata Tantowi atau Thowik kepada suara.com, Rabu (3/2/2016).

Ketiga anak itu masih duduk di bangku sekolah dasar (SD). Bahkan di sekolahnya, mereka mendapatkan cemooh dari temannya. Cemooh itu bernada sadis. Mereka disebut akan disembelih 5 Febuari besok.

 Sebab Pemkab Bangka memerintahkan keluarga mereka hengkang dari rumahnya paling lambat, Jumat (5/2/2016) besok.

 "Kendati trauma yang harus anak-anak Ahmadiyah tanggung tidak mudah untuk anak seusia mereka, tetap saja mereka memilih tinggal di kampung halamannya. Mereka sama sekali tidak mau pindah meskipun sampai sakit karena trauma luar biasa yang disebabkan ancaman pengusiran oleh Bupati Bangka," ceritanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI