Suara.com - Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Hinsa Siburian mengakui hingga kini belum ada laporan tentang dampak gempa berkekuatan 5,1 skala richter (SR)) yang melanda Teluk Bintuni, Papua Barat, Sabtu (30/1/2016) malam.
"Kami masih mengecek dan menunggu laporan dari Korem maupun Kodim setempat," kata Pangdam Siburian di Jayapura, Sabtu malam.
Sementara itu data dari BMKG Jayapura terungkap Teluk Bintuni sudah tiga kali dilanda gempa dengan kekuatan berbeda yakni gempa pertama terjadi pukul 22.21 WIT berkekuatan 4,9 SR dengan lokasi 1.93 LS-133.28 BT atau sekitar 35 kilometer Barat Laut Teluk Bintuni dan terjadi di darat.
Kemudian pukul 22.50 WIT dilanda gempa kembali dengan kuatan 5,1 SR dan terjadi di darat itu dirasakan selama iii-iv mmi yang terletak sekitar 30 km tenggara Teluk Bintuni.
Adapun lokasi gempa kedua berada 2.18 LS-133.33 BT, dan gempa ketiga pukul 23.16 WIT dengan kekuatan 4,2 SR dengan lokasi 2.27 LS-133.27 BT.
Gempa ketiga terjadi di laut yang berjarak 34 km barat daya Teluk Bintuni dengan kedalaman 55 km. (Antara)
Teluk Bintuni Diguncang Gempa 5,1 SR, Belum Ada Laporan Dampak
Ruben Setiawan Suara.Com
Sabtu, 30 Januari 2016 | 23:59 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Waspada! Sesar Opak Aktif, Ini Daerah di Jogja yang Dilaluinya
13 November 2024 | 21:18 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI