Ini Pesan Djoko Susilo Sebelum Meninggal

Selasa, 26 Januari 2016 | 15:03 WIB
Ini Pesan Djoko Susilo Sebelum Meninggal
Djoko Susilo mengenakan batik merah di tegah. (dokumen pribadi/thedjokosusilo.org)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan anggota DPR Fraksi PAN sekaligus mantan Duta Besar Swiss, Djoko Susilo meninggal dunia. ‎Adik Djoko, Dian, mengatakan ada pesan khusus dari almarhum untuk keluarga.

Djoko, kata Dian, meminta supaya almarhum diistirahatkan di Kampung halamannya, Boyolali, Jawa Tengah.

"Itu tadi minta diistirahatkan di rumah di Boyolali," kata Dian dihubungi, Jakarta, Selasa (26/1/2016).

‎Dian menambahkan, almarhum meninggal karena sakit serangan jantung. Saat ini masih jenasah masih di RS Ciganjur untuk nanti dikordinasikan untuk dibawa ke rumah duka, Ciganjur, atau langsung ke Boyolali.

"Ini masih dikordinasikan. Karena ada pertimbangan supaya rekan-rekan bisa bertakziah. Untuk saat ini masih di RS Ciganjur," ujar dia.

Djoko Susilo pernah duduk sebagai anggota DPR periode 2004-2009 dari daerah pemilihan Jawa Timur 1. Djoko lahir di Boyolalli 6 Juli 1961. Lulusan S1 Fisipol UGM 1985 itu menamatkan masternya di University of Maryland, Collage Park, AS tahun 1990. Kemudian dia mendapatkan gelar Ph.D di bidang jurnalistik di University of Wales, Cardiff, Inggris.

Selain menjadi dosen, dia pernah menjadi koresponden Jawa Pos di Washington DC dan Inggris di kurun waktu 1988-1997. Karier politiknya di PAN dimulai sejak menjadi Pengurus Pemuda Muhammadiyah Jawa Timur dan Ketua PP Pemuda Muhammadiyah di akhir tahun 90-an.

Kemudian di era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, Djoko diangkat menjadi Duta Besar Swiss.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI