Suara.com - Politikus partai Golkar Mahyudin menyatakan siap mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Golkar jika musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) dilaksanakan nanti. Dia yakin Munaslub itu nanti bisa menyelesaikan konflik internal ditubuh partainya.
"Prinsipnya asal dengan aturan AD-ART bisa dilaksanakan dan akuntabel, saya siap maju sebagai Ketua Umum. Dan hal ini bisa menyelesaikan konflik berkepanjangan," kata Mahyudin di sela-sela Rapimnas Golkar di Jakarta Convention Center (JCC), Minggu (24/12016).
Wakil Ketua MPR RI ini mengaku memiliki misi untuk menyatukan kembali dua kubu yang bertikai di tubuh partai berlambang pohon beringin tersebut. Menurut dia, tugas lain partainya nanti adalah mempersiapkan agenda pemilihan kepala daerah serentak mendatang.
"Langkah prioritasnya adalah faksi yang selama ini bertikai, semua kelompok, semua kader, disatukan kembali. Agenda Pilkada 2017 dan Pileg 2019 ini yang perlu disiapkan," ujar dia.
Meski begitu, lanjut dia, usulan Munaslub oleh Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie itu akan diputuskan dalam sidang pleno Rapimnas besok. Sampai saat ini, kader dan pengurus DPD Golkar tingkat Provinsi masih ada yang setuju dan tidak.
"Tapi semuanya nanti juga tergantung DPP dan Pak ARB. Jadi kami tunggu saja, kalau dari pidato Pak ARB arahnya Munaslub," katanya.