Suara.com - Untuk menggali informasi aktivitas Wayan Mirna Salihin selama kuliah di Sydney, Australia, Polda Metro Jaya bekerjasama dengan kepolisian federal Australia atau Australian Federal Police. Informasi ini penting untuk membantu merunut sebab kematian Mirna.
Selain mencari informasi soal aktivitas Mirna, polisi juga sedang menelusuri aktivitas Mirna bersama teman-teman selama di negara itu.
Mirna menempuh studi di Billy Blue College of Design. Dia sekampus dengan Jessica Kumala Wongso (27) dan Hani, dua teman yang ada di kafe Olivier, Grand Indonesia Mall, Jakarta Pusat, saat peristiwa terjadi, Rabu (6/1/2016). Mereka ambil jurusan design grafis dan lulus tahun 2008.
Krishna mengatakan masih ada informasi yang harus divalidasi sehingga dibutuhkan bantuan kepolisian Australia.
"Ada satu informasi yang kami minta konfirmasi keakuratannya. Nanti jadi salah satu bukti keakuratannya," kata Krishna di Mapolda Metro Jaya, Kamis (21/1/2016).
Krishna merahasiakan apa informasi yang sangat dibutuhkan itu.
"Ada satu hal yang kami perlukan untuk analisa kami, tapi kami tidak bisa kemukakan ke publik," kata Krishna.