Jessica Perintahkan Pembantu Buang Celana Usai Kematian Mirna

Kamis, 21 Januari 2016 | 14:26 WIB
Jessica Perintahkan Pembantu Buang Celana Usai Kematian Mirna
Jessica Kumala Wongso [suara.com/Agung Sandy Lesmana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Celana yang dipakai Jessica Kumala Wongso (27) saat bersama Wayan Mirna Salihin (27) dan Hani di kafe Olivier, Grand Indonesia Mall, Jakarta Pusat, Rabu (6/1/2016) itu, merupakan salah satu bukti penting.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti mengatakan sudah mendapat keterangan dari pembantu rumah tangga Jessica mengenai celana tersebut.

"Kami ada salah satu keterangan dari satu kunci, pembantu (Jessica) sudah diperiksa, tapi kami nggak omongin hasilnya," kata Krishna di Mapolda Metro Jaya, Kamis (21/1/2016).

Kepada penyidik, pembantu Jessica mengaku disuruh untuk membuang celana tersebut.

"Pembantunya mengatakan dia diperintah untuk membuang celana," kata Krishna.

Keberadaan celana Jessica sampai sekarang belum ketahuan. Polisi masih mencarinya.

Kenapa celana tersebut dibuang? Krishna belum mau menjelaskannya.

"Saya belum baca berita acara dari pembantunya," katanya.

Tapi dari keterangan pengacara Jessica, Yudi Wibowo Sukinto, celana tersebut dibuang karena sobek.

"Terus kata pengacaranya gara-gara sobek (Jessica buang celananya), tapi kita kan belum tahu belum ketemu celananya. Tapi faktanya dia buang celana setelah kejadian," kata Krishna.

Saat diperiksa selama sekitar tujuh jam kemarin, Jessica mengaku tidak ditanyakan penyidik soal celana itu. Dia pun enggan menjelaskannya kepada wartawan.

"Saya tidak bisa comment kalau polisi tidak tanya," kata Jessica.

Di kafe Olivier, saat peristiwa itu terjadi, Jessica, Hani, dan Mirna duduk di satu meja. Kopi yang diminum Mirna dipesan oleh Jessica yang lebih dulu datang ke kafe.

Jessica, Hani, dan Mirna merupakan teman lama. Mereka pernah sama-sama menempuh studi di Billy Blue College of Design, Sidney, Australia, dan lulus tahun 2008.

Berita Menarik Lainnya:

 
 
 
 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI