Demi Dapatkan Keterangan Jujur Jessica, Polisi Pakai Ahli Jiwa

Selasa, 19 Januari 2016 | 18:59 WIB
Demi Dapatkan Keterangan Jujur Jessica, Polisi Pakai Ahli Jiwa
Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti [suara.com/Welly Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jessica Kumala Wongso (27) masih menjalani pemeriksaan sebagai saksi kasus kematian Wayan Mirna Salihin (27), Selasa (19/1/2016). Jessica merupakan teman Mirna yang saat peristiwa terjadi berada di meja yang sama di kafe Olivier, Grand Indonesia Mall, Jakarta Pusat, Rabu (6/1/2016).

"Yang bersangkutan saksi kami panggil sedang dilakukan pemeriksaan. Pemeriksaan hari ini penyidik didampingi tiga ahli psikiatri forensik dari Mabes Polri," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti di Mapolda Metro Jaya.

Psikiatri dilibatkan dalam proses pemeriksaan Jessica untuk mendapatkan keterangan yang jujur mengenai kasus Mirna.

Krishna mengatakan kemampuan ahli psikiatri lebih handal ketimbang alat lie detector atau uji kebohongan.

"(Untuk) mendapatkan keterangan sebenar-benarnya. Jadi publik tahu, polisi punya sumber daya luar biasa. Dari pemeriksaan ini, penyidik melakukan interview," katanya.

Dari hasil pemeriksaan hari ini, penyidik akan mendalami keterangan dan karakter kejiwaan Jessica.

"Nanti kami analisa. Dari interview kami bisa analisa karakter dari keterangan yang diberikan yang bersangkutan Apa hasilnya? Lagi diperiksa. Saya belum tahu," kata Krishna.

Selain Jessica, di kafe Olivier saat itu juga ada Hani.  Jessica, Hani, dan Mirna merupakan teman di Billy Blue College of Design, Sidney, Australia. 

"Mereka sekolah di Australia, bersama-sama tahun 2008 lulus. Jessica lulusan desain grafis," kata Yudi.

Setelah lama tak jumpa, untuk mengobati kerinduan, Rabu (6/1/2016) itu, mereka janjian ketemu di kafe Olivier.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI