Satpam Nyambi Jadi Begal Agar Kaya Raya, Tapi Malah Masuk Bui

Selasa, 19 Januari 2016 | 15:49 WIB
Satpam Nyambi Jadi Begal Agar Kaya Raya, Tapi Malah Masuk Bui
Kedua satpam bernama Arif Budiman (26) dan Dedi Saiful (25) [dok. Polres Jakarta Selatan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ada-ada saja dua petugas satpam ini. Mereka nyambi jadi begal supaya bisa kaya raya, tetapi yang terjadi malah meringkuk di balik jeruji besi.

Kedua satpam bernama Arif Budiman (26) dan Dedi Saiful (25). Mereka dibekuk polisi di Jalan Bangka XIC, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Kepala Satuan Resor kriminal Polres Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Polisi Audie Latuheru mengatakan di tempat persembunyian mereka polisi mengamankan benda korek api berbentuk pistol.

"Sebilah pisau dapur stainless steel dan lima sepeda motor hasil kejahatan," kata Audie.

Selain itu, polisi juga mengamankan sepeda motor hasil curian, di antaranya Yamaha Mio J warna Putih nomor polisi B 3577 TPL, empat motor Honda Vario 125 warna hitam B 4503 FCG, warna putih B 3903 KXO, warna hitam B 4140 THC, dan warna merah B 3602 KTJ.

Kepada polisi, kedua begal mengaku sudah beraksi lima kali di sejumlah wilayah di Jakarta.

"Dengan modus pepet rampas todong. Mereka beraksi di Jakarta Timur, Jakarta Selatan, dan Bekasi," kata Audie.

Barang hasil kejahatan mereka biasanya dijual kepada penadah berinisial A yang berdomisili di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

"Itu dijual seharga Rp1,5 juta sampai Rp2,5 juta," kata Audie.
 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI