Beberapa saat Setelah Rais Karna Ditembak Teroris

Minggu, 17 Januari 2016 | 14:36 WIB
Beberapa saat Setelah Rais Karna Ditembak Teroris
Jenazah korban bom Sarinah untuk dibawa ke ruang instalasi forensik di RS Bhayangkara Polri, Jakarta, Jumat (15/1). [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Bidang Dokkes Polda Metro Jaya, Kombes Musyafak menerangkan salah satu korban serangan bom di kawasan M.H Thamrin, Jakarta Pusat empat hari lalu bernama Rais Karna sudah tidak sadarkan diri dari awal.

"Salah satu korban sempat dirawat, sebelum akhirnya malam 21.30 WIB meninggal dunia atas nama Rais," ujarnya di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Minggu (17/1/2016).

Malam itu juga kata Musyafak, Rais yang juga merupakan office boy Bank Bangkok itu langsung dibawa keluarga ke Bojong Gede, Bogor Jawa Barat, sebelum akhirnya dimakamkan.

"Pukul 22.30 WIB dievakuasi ke Bojong Gede, Bogor. Dia kena luka tembak di kepala. Sudah tidak sadar dari awal, tapi (dokter) dan pengobatan sudah mengipayakan namun tidak tertolong," jelasnya.

Korban tewas bom dan baku tembak antara anggota kepolisian dengan kelompom bersenjata di Thamrin mencapai 34 orang, dan 8 di antaranya meninggal dunia.

Berikut daftar nama korban tewas bom di kawasan Thamrin.

1. Rico Hermawan (20)
2. Sugito (43)
3. Amer Ouali Tahar (46) warga Kanada berdarah Aljazair.
4. Rais Karna (37).

Sedangkan empat yang tewas dan diduga sebagai pelaku pengeboman yakni:

1. Dian Joni Kurniadi (25)
2. Muhammad Ali (40)
3. Afif alias Sunakin
4. Ahmad Muhazan Bin Saron (25)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI