Suara.com - Polda Metro Jaya membenarkan adanya penangkapan terhadap terduga jaringan pelaku teroris lain yang berkaitan dengan tragedi pemboman di kawasan Sarinah/Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016).
"Benar ada upaya-upaya penangkapan terkait jaringan bom di Sarinah, namun kami belum bisa memberi informasi lebih lanjut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Muhammad Iqbal di Jakarta, Minggu (17//1/2016).
Ia juga belum bisa menjelaskan secara rinci berapa total terduga jaringan teroris Sarinah yang sudah diamankan serta lokasi-lokasi penangkapan demi alasan penyelidikan.
Iqbal juga membenarkan adanya penggeledahan paksa terhadap rumah-rumah terduga pelaku teroris bom Sarinah, namun barang bukti yang ditemukan belum bisa diinformasikan.
Informasi terbaru, status terduga pelaku teror bom atas nama Sugito sudah dipastikan sebagai warga sipil yang turut menjadi korban ledakan di Pos Polisi Sarinah, Jakarta Pusat.
"Terduga atas nama Sugito sudah dipastikan adalah warga sipil yg berprofesi sebagai kurir dari Karawang dan bukan terduga pelaku," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Muhammad Iqbal.
Ia menjelaskan setelah proses penyelidikan didapat hasil bahwa Sugito merupakan warga sipil, dengan demikian jumlah terduga pelaku sebelumnya lima orang menjadi empat pelaku pemboman.
Ia menjelaskan terduga pelaku semuanya meninggal dunia, dari yang tujuh meninggal, empat merupakan terduga pelaku teroris.
Polisi Akui Tangkap Beberapa Orang Terkait Bom Sarinah
Minggu, 17 Januari 2016 | 13:39 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Serangan Bom Bunuh Diri Sasar Pasukan Gabungan Irak-Kurd, Tiga Perwira Tewas
19 November 2024 | 04:15 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
News | 00:15 WIB
News | 23:29 WIB
News | 22:13 WIB
News | 21:17 WIB
News | 20:15 WIB