Pascaledakan Bom di Sarinah, DPR Diperketat

Kamis, 14 Januari 2016 | 12:20 WIB
Pascaledakan Bom di Sarinah, DPR Diperketat
Bom Sarinah (twitter/tmcpoldametrojaya)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pengamanan Gedung DPR diperketat menyusul peristiwa ledakan bom di Kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016). Pasalnya, pelaku dikabarkan melarikan diri dan menuju ke Selatan dari lokasi kejadian.

Demi pengamanan, pintu pejalan kaki untuk akses masuk ke DPR dekat Pos Polisi Palmerah pun ditutup sementara.

"Untuk sementara‎ ditutup. Ini untuk memperkecil akses masuknya pelaku teror," kata Didi salah seorang Pamdal DPR.

Di tempat yang sama, Kapolres Jakarta Barat‎ Kombes Pol Rudi Heryanto mengatakan tengah berkordinasi dengan Polres Jakarta Barat melakukan penyekatan supaya pelaku bisa diidentifikasi, pelaku yang ingin melarikan diri ke arah Gedung DPR. Untuk saat ini, kata dia, wilayah Jakarta Barat berstatus siaga 1.

"Sementara soal informasi adanya penembakan di Slipi itu tidak benar. Tembakan di Pospol Palmerah juga‎ tidak ada. Sudah dilakukan pengecekan," kata Rudi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI