Turki Tahan 68 Orang Terkait Bom Istanbul

Kamis, 14 Januari 2016 | 04:21 WIB
Turki Tahan 68 Orang Terkait Bom Istanbul
Polisi melakukan penjagaan di sekitar lokasi terjadinya ledakan di Lapangan Sultanahmet, Istanbul, Turki. (Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Turki telah menahan 68 orang terkait ledakan bom di sana. Mereka berstatus tersangka.

Puluhan orang itu dituduh sebagai anggota kelompok militan ISIS. Penahanan itu dilakukan setelah pengebom bunuh diri dari ISIS membunuh 10 orang di pusat Kota Istanbul, Selasa (12/1/2016) kemarin.

Kantor Berita Anatolia mencatat ada 65 orang ditahan terkait serangan di Ankara. Di Ankara, otoritas menahan 16 orang yang diduga merencanakan serangan besar di pusat kota.

Sementara ada sebanyak 21 orang yang ditahan di Sanliurfa juga merencanakan suatu serangan di suatu lokasi yang tidak spesifik di Turki. Terakhir, Rabu (13/1/2016) kemarin ada 3 tersangka ditahan di selatan Antalya. Mereka warga Rusia.

Laporan itu tidak menjelaskan adanya hubungan dengan bom bunuh diri pada Selasa di Sultanahmet di jantung wisata Istanbul, yang mana otoritas mengatakan serangan bom itu dilakukan oleh seorang anggota ISIS asal Suriah. Kebanyakan korban yang tewas adalah wisatawan asal Jerman.

Telah lama dituding gagal menindak kelompok IS, Turki telah bergerak dalam bulan-bulan terakhir melawan kelompok kecil yang beroperasi di wilayahnya setelah beberapa serangan mematikan yang dituduhkan pada kelompok itu. (Antara/AFP)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI