Tapi, setelah diberi penjelasan bahwa kalau kalau tidak diautopsi, kasus tersebut tidak terungkap, akhirnya keluarga mengizinkan.
Tak lama setelah Mirna meninggal pada Rabu (6/1/2016), polisi melakukan autopsi. Cairan jantung dan hatinya diambil dan ditelaah. Ditemukanlah zat asing di sana. Zat ini memicu pendarahan lambung.
Dari situ mulai kuat dugaan ada yang tidak beres dengan proses kematian Mirna yang terjadi begitu cepat, mengingat dia tidak punya riwayat gangguan kesehatan.
BACA JUGA:
Sianida di Kopi Seharga Rp38 Ribu Itu Merenggut Nyawa Mirna?
Angel Karamoy Minta Steven Rumangkang Tutup Mulut
18 Bulan Lawan Kanker, Legenda Musik David Bowie Meninggal Dunia