Suara.com - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan tidak ada yang salah dengan seragam PNS di lingkungan perhubungan karena pakaian resmi yang digunakan itu sama sekali tidak mirip dengan seragam milik TNI.
"Saya sudah menghubungi KSAU, menanyakan ada masalah apa. Lantas, beliau mengatakan tidak pernah ngomong menyalahi aturan. Jadi yang melintir ini siapa, kenapa jadi rame begini, apa ada yang pesan atau apa," ujar Jonan, di Prabumulih, Sumatera Selatan, Sabtu, saat dikonfirmasi terkait informasi adanya keberatan TNI AU atas seragam jajarannya itu.
Ia mengatakan, seragam dinas PNS di Kemenhub sama sekali tidak mirip dengan seragam milik TNI yang dapat dilihat dari lambang, baju dan celana yang berbeda warna, hingga sepatunya.
"Apa yang saya pakai ini seperti tentara. Baju putih dan celana biru, apa TNI ada yang begini. Soal adanya lambang balok di pundak, apa ini memang sudah dipatenkan hanya milik TNI. Tidak ada," kata Jonan saat kunjungan untuk memeriksa proyek double track KA Palembang-Muaraenim ini.
Lantaran itu, ia menilai, sebaiknya hal ini tidak dipersoalkan lagi.
"Sebenarnya ini tidak ada apa-apa, tidak ada UU yang dilanggar. Jadi seragam Dinas Perhubungan seperti biasanya saja," kata dia.
Sebelumnya, TNI Angkatan Udara menyatakan berkeberatan terkait seragam yang dipakai pegawai Kementerian Hukum dan HAM serta Kementerian Perhubungan.
Seragam yang dipakai pegawai sipil itu dinilai mirip dengan seragam prajurit TNI AU, baik dari segi warna maupun atribut, sehingga dikhawatirkan akan membahayakan keselamatan PNS. [Antara]
Jonan: Tidak Ada yang Salah dengan Seragam PNS Kemenhub
Arsito Hidayatullah Suara.Com
Minggu, 10 Januari 2016 | 05:16 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Tekan Jumlah Kecelakaan di Puncak Bogor, Kemenhub Akan Operasikan 20 Bus Subsidi
26 Desember 2024 | 14:22 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI