Suara.com - Polisi masih mengembangkan kasus pencurian barang di bagasi yang melibatkan porter maskapai Lion Air di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Apa tanggapan Lion Air?
Public Relation Lion Air Andy Saladin mengatakan perusahaannya tengah melakukan penyelidikan internal.
"Setiap laporan dari penumpang yang kehilangan baik itu di bagasi, pasti kita tindaklanjuti. Cara kita tindaklanjuti yaitu dengan melakukan penyelidikan internal," ujar Andy kepada Suara.com, Selasa (5/1/2016).
Selain itu, kata Andy, Lion Air juga bekerjasama dengan aparat kepolisian.
"Kita juga kan bekerjasama dengan bandara (Soekarno-Hatta), pihak kepolisian bandara Soekarno-Hatta, Alhamdulillah tertangkap, kan oknumnya," kata Andy.
Andy mengatakan setelah kasus pencurian barang di bagasi menjadi pengingat agar semua meningkatkan kewaspadaan di tempat umum.
"Tentunya kejadian ini menjadi reminder buat kita semua bahwa masih ada saja oknum-oknum (pengutil)," kata dia.
Lion Air berharap semua petugas keamanan bandara, polisi, dan maskapai bekerjasama untuk mengantisipasi pencurian.
"Ini bukan PR (pekerjaan rumah) Lion saja, tetapi PR (pekerjaan rumah) kita semua. Semua harus bekerjasama agar tidak terulang," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, Polres Metro Bandara Internasional Soekarno-Hatta membekuk empat tersangka pencuri barang milik penumpang pesawat dengan modus merusak dan membuka bagasi.
"Pelaku menjalankan modus dodos atau membuka tas dan mengambil barang milik penumpang di kompartemen atau lambung pesawat," kata Iqbal, Senin (4/1/2016).
Keempat tersangka tak lain petugas dari Lion Air sendiri. Mereka berinisial S (22) dan M (29), serta petugas keamanan Lion Air A (28) dan H (29).
Kasus ini sekarang menjadi perhatian besar. Kasus ini membuat masyarakat menjadi was-was.