Suara.com - Satu orang dikhawatirkan tewas dalam gempa bumi berkekuatan 6,8 skala richter dekat Imphal, India bagian timur, Senin (4/1/2016). Guncangan gempa membuat warga berlarian keluar dari rumah mereka.
Badan Survei Geologi AS (USGS) mengatakan, gempa berpusat pada kedalaman 57 kilometer, 29 kilometer sebelah barat Imphal. Sebelumnya, gempa dilaporkan berpusat di kawasan Myanmar.
Polisi dan tim SAR di Imphal melaporkan, beberapa bangunan mengalami kerusakan. Kerusakan terjadi pada tembok, tangga dan atap bangunan.
Mayjen Anurag Gupta dari Otoritas Manajemen Bencana Nasional mengatakan, satu orang korban yang dikhawatirkan tewas tertimpa bangunan runtuh di Imphal. Saksi mata mengatakan, warga berhamburan keluar dari rumah mereka. Aliran listrik di seluruh kota juga dilaporkan terputus.
Belasan orang terluka, sementara beberapa gedung rusak, termasuk bangunan rumah sakit.
"Ini adalah gempa terbesar yang pernah kami rasakan di Imphal," kata relawan bencana Kanarjit Kangujam kepada Reuters melalui sambungan telepon.
Gempa juga dirasakan hingga Bangladesh dan Nepal. Warga juga sempat panik. Warga di Yangon, kota di Myanmar yang berjarak sekitar 1.176 kilometer dari pusat gempa juga merasakan guncangan tersebut.
Seorang pejabat Departemen Meteorologi Myanmar di Naypyitaw mengatakan, belum ada laporan mengenai kerusakan dan korban di kawasan Myanmar. (Reuters)
Diguncang Gempa, Warga India Panik, 1 Orang Diduga Tewas
Ruben Setiawan Suara.Com
Senin, 04 Januari 2016 | 09:06 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Gempa Magnitudo 6,9 Guncang Kyushu Jepang, Kemlu RI Laporkan Tidak Ada Korban WNI
14 Januari 2025 | 14:59 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI