Kepala Polisi Daerah Metro Jaya, Jakarta Selatan Inspektur Jendral Tito Karnavian mengatakan pada tahun 2015 ada 11 jenis kasus yang menonjol yang masuk di kawasan hukum Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.
"Adanya kasus Pembunuhan, Anirat, Curat, Curas, Curanmor, Kebakaran, Judi, Ancam, Perkosaan, Narkoba, Nakal Remaja yang terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya," kata Tito di Markas Polda Metro Jaya, Rabu (30/12/2015).
Lebih lanjut, Tito mengatakan bahwa dari sebelas kasus yang menonjol tersebut, sedikitnya ada empat kasus yang mengalami kenaikan.
"Kenaikan itu, terjadi pada kasus Pembunuhan, Kebakaran dan juga Narkoba," ujarnya.
Dalam kasus Pembunuhan itu pada tahun 2014 sebesar 100 persen, dan naik menjadi 80 persen, untuk CT naik 4 persen dan penyelesaian tindak pidannya itu sendiri menjadi turun 16 persen.
"Kalau untuk kasus kebakaran sendiri dari 26 persen naik jadi 45 persen, dan untuk CT naik menjadi 6 persen, CC juga naik menjadi 81 persen," katanya.
Namun, berbeda dengan kasus pemerkosaan dalam tindak kasus pidana (crime total) turun menjadi 6 persen dan mengalami kenaikan menjadi 34 persen. Total di tahun 2014 sebanyak 65 persen dan naik menjadi 93 persen dalam kasus perkosaan.
"Kalau kasus Narkoba 94 persen di tahun 2014 dan 93 persen di tahun 2015, tapi dalam CT sendiri naik menjadi 8 persen dan dalam CC sendiri naik menjadi 7 persen," ujarnya.
Jadi jumlah total keseluruhan dalam 11 kasus yang menonjol pada tahun 2014 sebesar 17.471 CT, dan 13.334 CC, jadi total keseluruhan di tahun 2014 sebesar 76 persen.
Namun, total keseluruhan dalam 11 kasus yang menonjol di tahun 2015 sebesar 15.858 CT, dan 12.218 CC, jadi total keseluruhan di tahun 2015 meningkat sebesar 77 persen.
(Nur Habibie)