Suara.com - Hanya Presiden RI kelima Megawati Soekarnoputri yang tidak hadir dalam acara peresmian gedung baru KPK di Kuningan, Jakarta, Selasa (29/12/2015) kemarin.
Padahal, wakil presiden pendamping Megawati ketika itu, Hamzah Haz, hadir. Selain Hamzah Haz, Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden RI ketiga B. J. Habibie dengan senyum sumringah hadir di sana.
Gedung baru KPK diresmikan Presiden Joko Widodo bertepatan dengan ulang tahun ke 12 lembaga antirasuah.
Menurut anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok sikap Ketua Umum PDI Perjuangan itu menunjukkan dia belum bisa total sebagai seorang negarawan.
"Menunjukkan belum bisa melakukan kebersamaan sebagai negarawan," kata Mubarok kepada Suara.com.
Guru besar psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta itu menangkap makna sikap Megawati dari sisi psikologis.
"Itu dari psikologisnya," kata Mubarok sambil terburu-buru mematikan telepon karena akan mulai rapat.
Tidak ada penjelasan resmi dari Megawati kenapa tak mau datang ke acara tersebut.
Seperti diketahui, lembaga KPK hadir di zaman pemerintahan Megawati.