Predator Anak Bisa Dihindari Jika Ada Pengawasan

Rabu, 23 Desember 2015 | 10:30 WIB
Predator Anak Bisa Dihindari Jika Ada Pengawasan
Pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (5/12). [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Prabowo Soenirman menilai predator anak di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) bisa dihindari. Dia tidak memungkiri di RPTRA bisa ada predator anak.

Sebelumnya hal itu disampaikan Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait. Arist menjelaskan RPTRA justru dijadikan sarang bagi predator anak. Namun dia kurang sepakat jika dikatakan menjadi "sarang".

"Saya pikir tidak seperti yang disampaikan Komnas PA. Jika pengawasan dilakukan oleh orangtua dan Pemda DKI," kata Prabowo ketika dihubungi wartawan, Rabu (23/12/2015).

Anggota fraksi Partai Gerindra ini menilai pernyataan Arist hanya berupa himbauan kalau ruang publik ramah anak ini bisa saja dijadikan sarang predator apabila orangtua maupun masyarakat setempat serta petugas kurang melakukan pengawasan.

"Mungkin mengingatkan bahwa RPTRA tempat berkumpulnya anak bisa menjadi incaran predator anak. Sedia payung sebelum hujan," jelas Prabowo.

Prabowo menyarankan, agar Pemerintah DKI bisa menempatkan petugas pengawas yang dapat bertindak sebagai pembimbing anak, serta memperbanyak CCTV.

"RPTRA diusahakan sebagai tempat interaksi anak dan anak-anak diedukasi oleh pembimbing untuk melaporkan kepetugas jika ada hal-hal yang tidak baik," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI